Pada era digital saat ini, pengembangan game bukan hanya sekedar hiburan, namun juga dapat menjadi peluang karier yang menjanjikan di era digital. Bagi generasi muda, mempelajarinya membantu untuk meningkatkan kreativitas, berpikir logis dan kritis serta keterampilan teknologi yang relevan. Pada hari ini, siswa-siswi SMA Negeri 1 Babat berkesempatan untuk mengikuti kegiatan seminar dan workshop Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Mengenal Dunia Pengembangan Game”. Kegiatan ini bertempat di Masjid Ashabul Kahfi SMA Negeri 1 Babat dan dihadiri oleh siswa-siswi kelas 11 SMA Negeri 1 Babat dan juga bapak ibu guru pengajar P5 Rekayasa Teknologi yang berantusias dalam kegiatan kali ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai dunia pengembangan game , termasuk bagaimana proses sebuah game dari nol hingga menjadi produk yang dapat dimainkan oleh semua orang.
Kegiatan diawali dengan sesi pembukaan yang dipandu oleh pembawa acara. Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan secara khidmat oleh seluruh peserta seminar dan workshop. Setelah lagu Indonesia Raya berkumandang, acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipandu oleh Bapak M. Akhyar selaku Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan. Doa bersama bertujuan agar kegiatan berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi semua peserta.
Selanjutnya, Bapak Sunardi selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Babat menyampaikan sambutan, beliau berharap agar seluruh peserta agar mengikuti kegiatan kali ini dengan baik hingga akhir kegiatan nanti, sehingga materi yang di sampaikan dapat bermanfaat. “Saya minta tolong kepada kalian, kegiatan ini nanti diikuti sampai akhir, sehingga ilmu yang disampaikan instruktur bisa bermanfaat dan berguna bagi kehidupan kalian.” Ujar Bapak Sunardi.
Sambutan juga di berikan oleh Bapak Mustakim selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Beliau mengapresiasi kegiatan seminar dan workshop kali ini, karena pemilihan tema “Mengenal Dunia Pengembangan Game” yang dianggap sangat relevan dengan generasi muda . ”Terkait dengan tema kegiatan pagi ini, saya memberi apresiasi karena dunia game ini adalah dunia yang familiar dengan anak-anak sekalian.” Tutur beliau.
Setelah sesi sambutan selesai, acara berlanjut ke sesi inti, yaitu pemaparan materi tentang pengembangan game. Sesi ini dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama berisi materi pengembangan game, dan sesi kedua berisi materi pengembangan aset game. Pada sesi pertama , peserta workshop diberikan wawasan atau materi tentang dasar-dasar pengembangan game, termasuk konsep desain game, pemrograman dasar, serta alur kerja dalam pembuatan game. Pemateri memberikan contoh bagaimana sebuah game dapat dikembangkan dari tahap ide hingga menjadi produk yang siap dimainkan. Sesi kedua membahas aspek lain yang tak kalah penting dalam pengembangan gamee, yaitu pengembangan aset game. Para peserta diajarkan tentang pembuatan karakter, desain lingkungan, serta elemen visual lain yang mendukung estetika sebuah game. Selain itu, dikenalkan juga beberapa softwere yang sering digunakan dalam pembuatan aset game.
Banyak siswa yang antusias dengan adanya seminar dan workshop kali ini, harapannya para peserta dapat lebih memahami dan tertarik untuk mendalami bidang pengembangan game sebagai salah satu peluang karier di masa depan. Workshop ini menjadi salah satu bentuk implementasi nyata dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, dimana siswa tidak hanya mendapatkan teori tetapi juga pengalaman praktik yang bermanfaat. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi dunia pendidikan.